Wamena, kliktimur.com – Pemerintah Kabupaten Jayawijaya bersama dengan Perum Bulog Wamena serta Pengusaha Program Tol Laut dan Jembatan Udara menggelar Gerakan Pangan Murah. Gerakan Pangan Murah itu dilakukan dalam rangka penanganan Inflasi serta menjaga stabilisasi harga Sembako jelang hari-hari besar keagamaan.
“Ini tujuannya dalah dalam rangka penangana Inflasi di kabupaten Jayawijaya sekaligus menjaga stabilitas harga sembako menjelang hari besar keagamaan. Dimana biasanya jelang hari hari keagamaan seperti Ramadhan, hari Paskah ini harga sembako akan mengalami kenaikan harga,” ujar Pj. Bupati Jayawijaya Sumule Tumbo usai membuka Gerakan Pangan Murah yang digelar di Halaman Gedung Otonom Wamena, Sabtu (16/3/2024).
Melalui Gerakan Pangan Murah tersebut, Pj. Bupati Jayawijaya mengharapkan dapat berdampak manfaat langsung kepada masyarakat. Melihat, antusias masyarakat yang menyambut baik adanya Gerakan Pangan Murah dimaksud.
“Gerakan Pangan Murah ini akan kita lakukan secara berkelanjutan, dan akan kita lakukan juga di tingkat distrik. Dihari ini kita juga akan evaluasi agar pelaksanaan selanjutnya akan kita tingkatkan sesuai dengan tingkat kebutuhan masyarakat,” katanya.
Sementara itu Kepala dinas Ketahan Pangan Jayawijaya, I Made menyebutkan dalam kesepakatan rapat koordinasi dengan para pengusaha dari sisi harga telah disetujui bahwa Gerakan Pangan Murah melalui Pasar Murah berada dibawah harga pasaran. Hal itu dilakukan guna membantu masyarakat di Jayawijaya.
“Harga yang dijual ini memang sudah berada dibawah harga pasaran, dan hal ini dilakukan agar masyarakat dapat terbantu dan dapat menjangkaunya. Rencanya kemarin kami akan masukan 11 komoditi namun karena terkendala cuaca pengiriman terlambat sehingga hari ini terdapat 10 komoditi yang kita siapkan. Gerakan ini akan kita lakukan secara berkelanjutan,” ucapnya.(Gadiel)
Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yama
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.