Workshop Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Kabupaten Jayawijaya
Wamena,Kliktimur.com – Pemeribtah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua melaksanakan Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Kabupaten Jayawijaya, Senin (28/7-2025) lalu.
Workshop itu mengusung tema “Pengelolaan Keuangan Desa yang Akuntabel dalam Rangka Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Acara dihadiri Bupati Jayawijaya, Athenius Murib, SH, MH, anggota Komisi IV DPD-RI, Nelson Wenda, Kepala BPKP Sapto Agung Riyadi, Plt.Kepala Kejaksaan Negeri Jayawijaya Boston RM Siahaan, serta para peserta yang terdiri kepala distrik dan kepala kampung.
Bupati Jayawijaya Athenius Murib dalam sambutannya berharap kegiatan ini dapat memberi pencerahan serta menambah semangat dalam bekerja dan melaksanakan tugas pokok serta kewajiban masing-masing peserta, khususnya yang berkaitan dengan pengelolaan dan pembangunan desa.
Menurutnya, evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa merupakan proses penilaian terhadap keuangan dan pembangunan desa serta bertujuan memastikan bahwa pengelolaan keuangan dan pembangunan desa telah berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
“Evaluasi ini penting untuk membantu memastikan bahwa pengelolaan keuangan Desa dilakukan secara terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat. Juga memastikan bahwa Dana Desa benar-benar digunakan untuk program dan kegiatan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat desa,” paparnya.
Bupati juga berharap, masalah dalam pengelolaan keuangan dan pembangunan desa dapat diidentifikasi sejak awal, sehingga dapat dirumuskan solusi yang tepat.
“Evaluasi juga memberikan masukan untuk perbaikan dalam perencanaan dan pelaksanaan program serta kegiatan pembangunan desa untuk memperkuat tata kelola pemerintahan desa secara keseluruhan, termasuk dalam hal keuangan dan pembangunan,” katanya.
Berdasarkan hal-hal yang disebutkan tadi, sambungnya, BPKP memiliki peran penting dalam pengawasan keuangan dan pembangunan desa serta berkewajiban melaksanakan evaluasi, sehingga setiap program dapat terlaksana sesuai harapan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu, saya memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Simak dan pahami setiap materi yang disampaikan dan berikan ide serta saran hingga kritik demi kesuksesan pembangunan desa dan bersama-sama mewujudkan pemerintahan desa yang bersih, transparan, akuntabel, dan partisipatif,” pintanya. (gadiel gombo)
editor: rans lupani
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.