Wamena,Kliktimur.com
Setelah berlangsung selama 18 hari, sejak 22 Maret 2025 hingga 03 April 2025, Liga 4 PSSI Zona Papua Pegunungan resmi ditutup oleh Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Dr. Velix V. Wanggai.
Babak final yang menampilkan dua kesebelasan kebanggaan masyarakat Papua Pegunungan itu, Persigubin Pegunungan Bintang berhasil menekuk Persitoli dengan skor 4-2. Dengan demikian, Persigubin berhak mengantongi tiket ke ajang Liga 4 PSSI tingkat nasional.

Penjabat gubernur sesaat sebelum pertandingan dimulai, mengajak semua penonton dan warga tetap menjaga Honai Besar Papua Pegunungan.
“Mari kita sama-sama jaga kebersamaan, kekeluargaan, dan sportivitas selama pertandingan final ini berlangsung. Siapapun yang menang, itu adalah kemenangan kita bersama masyarakat Papua Pegunungan,” pinta Wanggai.
Saat penutupan, sebelum pemberian trofi kepada juara, Pj gubernur mengatakan, hari ini rakyat Papua Pegunungan telah membuat sejarah setelah sekian lama tidak menyaksikan talenta-talenta muda bertanding di sini.
“Senior-senior kita telah mengukir sejarah terbaik di tingkat nasional maupun internasional. Kini kita sudah menyaksikan babak baru kebangkitan sepak bola Papua Pegunungan melalui 8 tim terbaik,” paparnya.
Pj gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Asprov, Sekjen Asprov dan jajaran, menejer dan pengurus tim yang telah berkontribusi menyukseskan liga tersebut.
“Atas nama pemerintah Papua Pegunungan, kami berterimakasih atas kerja keras semua pihak yang telah membuat sejarah bersama malam ini. Kami berharap kebangkita ini menjadi catatan pemerintah pusat untuk membantu Pemprov Papua Pegunungan untuk membangun stadion yang lebih baik lagi,” katanya.
Ketua Asprov PSSI Papua Pegunungan, Athenius Murib juga menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan pertandingan yang berlangsung aman dan lancar.
“Sejak 22 Maret 2025 hingga hari ini, semua berjalan baik. Kami sangat bangga dan berterimakasih kepada semua pihak, baik panitia pelaksana, tim, dan masyarakat yang sudah ikut berpartisipasi,” ujarnya.
Sementara Ketua Panpel, John Purun melaporkan, kegiatan Liga 4 PSSI Zona Papua Pegunungan melibatkan 350 orang panitia lokal termasuk TNI, Polri, SatPol PP, perangkat pertandingan, tenaga medis, dan berbagai pihak lainnya.
Ia menjelaskan, Liga 4 PSSI Zona Papua Pegunungan menorehkan sejarah baru sebagai satu-satunya liga dari 38 provinsi di Indonesia yang memberikan hadiah lebih, bukan hanya medali dan piala.
“Kami berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung, mulai dari Pemprov Papua Pegunungan, Asprov, Askab, panitia, pemain, pelatih, legenda sepakbola Papua, hingga masyarakat. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan selama pertandingan,” pintanya.
Dengan berakhirnya gelaran Liga 4 PSSI Zona Papua Pegunungan tersebut, kini perhatian sudah dipusatkan pada persiapan Persigubin Pegunungan Bintang menghadapi lawannya di Liga 4 PSSI Nasional. (gadiel gombo)
editor: rans lupain
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.