Tahuna, kliktimur. com
Mungkin lupa atau sengaja tak memasang papan proyek, pekerjaaan kantor baru kejaksaan negeri Tahuna yang diperkirakan berbandrol miliaran rupiah belakangan jadi buah bibir dan di kritisi. Sejumlah kalangan menilai, seharusnya pekerjaaan itu menunjukan Identitas jelas agar dibaca publik secara transparan sebagaimana proyek proyek miliaran pada umumnya
“Aparat penegak hukum didaerah harusnya memberi contoh yang baik, dan sejak awal menunjukan Identitas proyek yang muda dilihat khalayak. Ini penting karena diamanatkan dalam perundang undangan, agar juga tidak diasumsikan lain.” Tutur sejumlah pihak yang meminta Identitasnya disimpan dulu.
Proyek yang hingga akan selesai, tak jelas papan pengumumanya itu, banyak dipertanyakan publik kepulauan Sangihe. Proyek di lingkungan aparat penegak hukum yakni kejaksaan Negeri Tahuna, menurut sejumlah sunber, harusnya memberi contoh yang baik kepada daerah, perlengkapi atribut papan proyek.
Banyak kalangan menilai, jangan jangan proyek ini, proyek ‘siluman’ dan diduga dibekengi oknum petinggi dilingkungan kejaksaan. Proyek yang diperkirakan telah berproses lebih dari 50 persen itu, selain tak kelihatan identitas proyek, juga hanya bisa dilihat bubungannya dan sebagian dinding depan saat melintas dari bahu jalan, menyusul areal pembangunan kantor baru tersebut, tampak tertutup rapat. Pihak kejaksaaan negeri Tahuna lewat salah staf kejaksaaan Hence, membantah jika proyek tersebut tak miliki papan proyek. Identitas proyek ada didalam tertempel jelas disalah satu sudut Direksi Keet, Jadi agak tak kelihatan. “Proyek Tahun 2024 sumber APBN, Dengan pagu dana tercatat 11. 579.404.753 Miliar rupiah dan dikerjakan PT. Batang AER.” Jelas Hence sambil memperlihatkan foto baliho kecil yang tertempel di salah satu sudut Direksi Keet dibelakang proyek tersebut.
Editor / Penulis : MP
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.