Tahuna, kliktimur.com – Sikap tak ‘gentle’ dan bermain dibelakang akun Medsos palsu untuk menjatuhkan seseorang, menghina sesama anak daerah yang belakangan dilakukan oknum tak bertanggung jawab, mendapat reaksi keras dari banyak pihak dan mendesak agar perbuatan tak terpuji itu digiring ke ranah hukum.
“Kami sedang mendalami bukti bukti ujaran kebencian dan penghinaan yang dilakukan seorang oknum untuk diproses secara hukum.” ujar sejumlah pihak yang tergabung dalam sahabat Franciscus Andi Silangen (FAS).
Sifat buruk saling menjatuhkan dan menghina sesama anak daerah diruang publik, disikapi pula secara tegas pemerhati masyarakat Nusa Utara Drs. Gabriel Mandiangan. Mandiangan mengemukakan, sifat buruk yang belakangan mulai lagi dihembuskan jelang Pemilu untuk merendahkan bahkan menghina figur pemimpin yang jelas jelas punya kontribusi bagi kemajuan daerah Sangihe ini harus disudahi.
“Kebiasaan mengkerdilkan atau menyebarkan opini tak sehat didaerah, selain harus diberhangus juga disudahi bahkan bila perlu dilapor. Silakan secara terbuka mengkritik dengan identitas jelas, tapi tidak dengan cara mengeluarkan statement yang tak berdasar, opini merendahkan lewat akun palsu. Ini merupakan budaya buruk menjadikan daerah sulit berkembang.” Tegas Mandiangan.
Via ponsel, Mandiangan mengatakan, pihak aparat kepolisian harus segera membuntuti akun palsu yang mulai buat keresahan dipublik agar diproses hukum.
“Saya setuju jika ini di libas dan dilaporkan.” Ujar Mandiangan.
Kehadiran RST dan FAS yang terus konsisten berjuang demi kemajuan Sangihe bersama istri tercinta yang juga Pj Bupati dr. Rinny Silangen Tamuntuan (RST) patut dihargai dan beri apresiasi yang tinggi, bukan justru sebaliknya direndahkan.Oknum itu tak punya hati. Silakan masyarakat melihat sendiri, hasil jerih juang keduanya, terlebih RST dalam banyak hal untuk kemajuan Sangihe, terkait perbaikan berbagai infrastruktur dan pelayanan publik, nyata berjalan dengan baik dan hasilnya kelihatan nyata bukan isapan jempol.” Tukasnya.
FAS ketika dimintai tanggapan soal tudingan tak berdasar dan menghina dirinya bersama RST lewat Medsos, direspon sangat santai.
“Biarkan saja. Doakan semoga mereka sehat dan diberkati,” ujar Ketua DPRD Sulut ini sembari menambahkan dalam proses kehidupan, tidak perlu membalas, jika ada pihak yang melempar batu, balaslah dengan kapas dan Amini saja.
Jiwa tak pendendam bahkan dengan sikap rendah hati yang ditunjukan FAS ketika dirinya bersama RST dituding dan direndahkan diruang publik, menjadi pelajaran berharga bagi kita semua dan patut dicontoh.
“Pemimpin seperti ini yang dibutuhkan warga Kepulauan Sangihe kedepannya.” Tutup Masyarakat Tahuna Jance Kahumata yang sangat prihatin membaca isu miring yang tak berbobot itu.
Editor / Penulis. : Meidi Pandean
Web Editor : Yama
.
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.