Tahuna.kliktimur.com – Kampung Talengen Kecamatan Tabukan Tengah menjadi satu dari dua Desa/Kampung di Sulut yang menjadi Desa Wisata (Dewi) Bahari. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sangihe Ronald Izaak, Senin (29/05).
Ditemui kliktimur.com, Izaak menyebutkan Dewi Bahari di Sulut cuma dua lokasi saja.
“Cuma 2 lokasi di Sulut. Pertama Desa Palaes Kabupaten Minahasa Utara dan Kampung Talengen Kabupaten Sangihe”, ujar Izaak.
Olehnya lanjut Izaak untuk persiapan Dewi Bahari Kampung Talengen maka konsep pembangunannya dilakukan secara berkelanjutan.
“Untuk Tahun Anggaran 2023 ini ada anggaran 400 juta yang bakal dibangun tracking mangrove dengan lebar 2 meter dan panjang 39 meter, kontruksi beton dan kayu kelas khusus. Selain itu juga bakal dibangun Gapura masuk ke lokasi tracking mangrove dengan kontruksi beton dan akrilik”, jelasnya.
Meski pengguna anggaran adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan, namun Izaak menyebutkan pihak pengusaha jasa kontruksi untuk pembangunan Dewi Bahari ini tetap mengakomodir pengusaha lokal.
“Pengusaha jasa kontruksi lokal menjadi prioritas dalam pembangunan Dewi Bahari ini”, imbuh Izaak sambil berharap masyarakat dan pemerintah setempat dapat melakukan pengawasan setiap detail pembangunan fisiknya.
Penulis / Editor : Meidi Pandean
Web Design : Yamamoto Akay
Discover more from Kliktimur
Subscribe to get the latest posts sent to your email.