Manganitu, kliktimur.com – Upaya serius Pj. Bupati Sangihe dr. Rinny Silangen Tamuntuan (RST) dalam menggali kekayaan budaya Sangihe patut diancungin jempol. Betapa tidak, beragam kekayaan budaya yang dimiliki Tanah Tampungang Lawo, kini dibangkitkan kembali untuk dilestarikan. Kehadiran RST sekalipun hanya sebagai panjabat, namun kepedulian menghargai budaya daerah ini patut diapresiasi warga kepulauan Sangihe.
Setelah sebelumnya mematenkan budaya masamper sebagai kekayaan budaya Sangihe, memperhatikan existensi kain koffo, RST dengan segala daya upaya melanjutkan perjuangan sebelumnya dan berhasil merebut status Salah satu pejuang masa silam Raja Bataha Santiago masuk dalam deretan Pahlawan Nasional asal Sangihe, Sulawesi Utara.
“Kita patut berbangga karena beberapa kekayaan budaya daerah ini selain berhasil dipatenkan khusnnya Masmper sebagai kekayaan budaya daerah, memperhatikan existensi kain tenun Koffo di Lenganeng, juga merebut status pejuang masa silam, terdaftar sebagai pahlawan Nasional.’ ujar RST saat membuka, Festival Rumah Raja Manganitu Senin (20/11/23) hingga (25/11/2023)
Agenda festival ini melibatkan banyak unsur / sponsorsip antara lain (Kios Olivia) (Apotik Agape), (Tahuna Beac Hotel) ( Heaven Discothique) ikut ambil bagian. Festival ini juga adalah wadah yang direspon pemerintah agar upaya pelestarikan kekayaan beragam budaya daerah yang cendrung mulai meredup dikalangan generasi muda saat Ini, dapat di tumbukembangkan
Adapun Lomba yang akan mengisi agenda budaya kali ini, yakni, Baca puisi tingakat SD hingga SMU, Workshop Kerajaan Manganitu, Fashion show Busana Daerah TK – Kober, Pelatihan Tour Guide, Pentas Seni / Pangung Hiburan Masamper, Ampa Wayer, Musik Bambu, Solo / Duet, Vokal Group, Orkes,DJ, Poco poco, Gelar Kreasi dan lain lain, juga festival Kuliner yang akan berlangsung beberapa hari kedepan ini bakal menjadi icon pelengkap pariwisata daerah menuju ekonomi kreatif yang lagi gencar gencarnya di lakukan hampir semua daerah di Indonesia.
Dilaporkan dari rumah raja Manganitu, sejak hari ini berbagai perlombaan akan dilaksanaknan dan melibatkan seluruh anak didik di semua tingkaran SD,SMP, SMU. Ini tentu harus terus di lakukan kedepanya, agar kekayaan budaya daerah bisa berkesinambungan dan menjadi daya tarik tersendiri, seiring membangun target pengembangan pariwisata diderah ini. “festival atau apapun betuknya terkait budaya, harus dihidupkan kembali dan disandingkan dengan kegiatan ekonomi kreatif UMKM untuk membantu ejonomi masyarakat didaerah ini.” ujar Pemerhati Budaya yang juga mantan Kadis patiwisata Kabupaten Sangihe Jefri Tilaar.
Ikut hadir dalam pembukaan festival budaya Rumah raja Manganitu itu, selain jajaran pejabat Pemda kabupaten kepulauan Sangihe, unsur stekholder di kecamatan juga tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat umum termasuk peserta anak anak didik yang siap untuk berlomba.
Penulis / Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yama.
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.