Tagulandang, kliktimur.com
Sebuah pemandangan mengharukan, Tentara Nasional Indonesia TNI yang dilatih negara, selalu sigap melawan ketika ada gangguan kedaulatan Republik Indonesia (RI) dari negara lain, kini turun membantu menormalisasi serangan alam ‘bom nuklir’ gunung api ruang Tagulandang Sitaro yang terjadi pekan lalu.
TNI kita memang memiliki tanggung jawab yang tidak mudah. Selain konsentrasi menjaga keamanan republik, juga siapa siaga dalam membantu masyarakat ketika terjadi huru hara akibat hantaman peristiwa alam di Tagulandang. Tengok saja, TNI jajaran Kodam XIII/Mdk, Lantamal VIII Manado dan Lanud Samratulangi tak tinggal diam namun menggelar operasi Bhakti TNI di wilayah Tagulandang pasca bencana Erupsi Gunung Ruang, Kamis (25/4/2024).
Sejumlah kurang lebih 130 pasukan dengan berbagai keahlian seperti pertukangan, kesehatan, kelistrikan dan kemampuan lainnya diberangkatkan ke lokasi bencana dengan KRI Kakap 881 pada hari Rabu, 24 April 2024, selanjutnya pada hari ini Kamis, mereka secara serentak bekerja di berbagai sasaran Fasilitas Umum yang mengalami kerusakan akibat Erupsi.
Setelah dilepas Danrem 131/Santiago Dampingi Pangdam Merdeka dan Kasdam XIII/Merdeka, Satgas Bhakti TNI sudah berada di lokasi. Terpantau, Personil Satgas Bhakti TNI melaksanakan kegiatan Bakti Sosial diantaranya, pemasangan terpal dan pembersihan di Sekolah SMP Tagulandang dan kantor Balai Latihan Kerja (BLK), perbaikan pemasangan atap Koramil Tagulandang.
Selain itu TNI bersama rakyat, lakukan pengobatan umum di Pendopo Kecamatan Tagulandang, serta pembersihan dan pemasangan terpal RSU Daerah Tagulandang juga pemberian bantuan sosial kepada warga masyarakat.
Penyampaian Pangdam XIII/Merdeka yang dituturkan lagi oleh Danrem 131 Brigjen TNI Wahyono mengatakan, bahwa operasi Bhakti TNI ini memiliki tujuan utama untuk meringankan beban warga Masyarakat yang terdampak Erupsi sehingga dapat melanjutkan kehidupan secara normal.
Selain prajurit TNI, kegiatan Bhakti TNI ini juga melibatkan warga masyarakat di sekitar lokasi pengungsian sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat. Warga Masyarakat sangat menyambut baik kegiatan ini, dan menyampaikan ucapan terimakasih serta penghargaan atas gerak cepat TNI sejak terjadinya bencana hingga saat pasca erupsi sekarang ini.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Aster Kasdam XIII/Mdk, Kapendam, Kazidam, Waasops Kasdam, pejabat Lantamal dan Lanud Samratulangi Manado Sulut. Kegiatan manunggal ini dilakukan TNI disaat ‘musuh’ dikabarkan mulai terlelap dari level 4 awas ke siaga 3.
Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.