Wamena, kliktimur.com
Kegiatan spektakuler memeriahkan Festival Rumput Mey, Pemprov Papua Pegunungan (PP) melalui Event Organizer Nies Worlds Group menggelar pertandingan Mountain Basketball Tournament 2024 di Wamena, Jayawijaya.
Tujuan turnamen tersebut tak lain meningkatkan bakat dan minat yang dimiliki oleh pemuda dan pemudi Papua Pegunungan, khususnya dalam cabang olahraga basket serta beberapa permainan lainnya.
Pertandingan tersebut sudah berlangsung sejak 30 April, dan berakhir 16 Mei 2024 di lapangan basket SMA YPPK Wamena. Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai mengatakan, basket tidak hanya menjadi olahraga kompetisi ataupun pertandingan semata-mata untuk mendapatkan piala, tetapi turnamen ini untuk mengangkat martabat dan harkat seluruh masyarakat Papua Pegunungan.
“Sehingga hari ini kita begitu bangga, ternyata anak-anak kita dari Papua Pegunungan juga luar biasa yang sama sekali tidak kalah dan pasti akan bersaing dengan saudara-saudara kita di berbagai daerah di tanah air. Kami yakin regenerasi ini akan menjadi fondasi kita agar menjadi tim dari Papua Pegunungan untuk bisa bertanding dimana saja kita berpijak,” kata Velix saat menutup Mountain Basketball Tournament 2024 sekaligus melakukan penyerahan hadiah, Kamis (16/5/2024) di lapangan basket SMA YPPK Santo Thomas Wamena.
Dia berharap kedepan perwakilan-perwakilan yang terbaik ini bisa bertanding mewakili Papua Pegunungan untuk bertanding di tingkat nasional bahkan internasional dan juga bisa bertanding kompetisi lainnya.
“Tadi kami sampaikan ini bersamaan dengan fenomena alam rumput mei kita, dan hari ini bagian mountain basketball turnamen yang pertama, jika hari ini kita mendapatkan juara satu, dua, tiga dan juga mungkin hadiah-hadiah yang lain, tapi kami jadikan ini untuk merebut piala bergilir Gubernur Papua Pegunungan,” Tuturnya.
Kita ingin kedepan lanjutnya, ada berbagai event terutama di sport yang untuk menjadi kebangkitan olahraga di tanah Papua Pegunungan. Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Papua Pegunungan, Marthen Medlama menjelaskan, kegiatan ini atas inisiatif KNPI Jayawijaya dan anak-anak yang selama ini hobi bermain basket.
“Kita memang akui, belum ada dana yang mengalokasikan khusus di DPA untuk dukung kegiatan yang luar biasa ini tetapi, kita memberikan apresiasi kepada adik-adik pemuda yang sudah secara maksimal bekerja menghidupkan kembali basket di Papua Pegunungan,” ujar Kadis.
Dinasnya pun memberikan bantuan dana sebesar Rp100 juta untuk mendukung turnamen ini.
“Kami sebagai dinas terkait bisa membantu hanya 100 juta, mudah-mudahan ini bisa menjadi semangat, tahun depan kita lebih maksimalkan dengan baik, kita anggarkan supaya kegiatan seperti ini bisa berjalan lebih maksimal lagi,” Ujarnya. (Reporter -Amsal/Gadiel)
Penulis / Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.