TAHUNA- kliktimur.com
Akumulasi pergerakan dan trik politik dimanapun pasti dinamis dan tak mungkin berkesimpulan tetap sebelum injury time. Tak terkecuali di Kabupaten kepulauan Sangihe, dua parpol pemenang Pemilu Legislatif (Pileg) atau pemilik kursi terbesar di DPRD yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) tampak sedang dalam aksinya masing masing.
Sekalipun PDIP cendrung masih tertutup dan baru sebatas wacana menggelindingkan kandidatnya khusus untuk kabupaten Kepulauan Sangihe, Nasdem justru lebih cepat membuka ruang seleksi dan langsung mengibarkan panjinya bahwa mereka siap merebut kursi panas Bupati. Top Score dengan jargon membaranya yakni Michael Thungari (MT) setelah mendaftar balon Bupati di Partainya, tak berarti sudah final.
Apalagi ketua penjaringan Partai Nasdem Pdt. Cosmas Gagola dalam penyataan sebelumnya, mengatakan bahwa hasil penjaringan itu masih akan dibahas dalam pleno partai.
“Itu belum, masih akan dibahas dalam pleno.” Ujarnya.
Situasi lebih menarik disimak, tatkala MT ketika dimintai tanggapan soal kesiapannya merebut bupati, menyarankan untuk menunggu finalisasi. Selain tak banyak berkomentar, Nasdem terlihat sangat piawai memainkan percaturan politik di Tanah Tampungang Lawo.
Hal yang mengejutkan tatkala MT, ketika ditanya soal koalisi dengan pemenang kursi terbanyak di DPRD yakni PDIP, spontan dia mengatakan, akan menunggu pendaftaran yang akan di lakukan Parpol besutan Megawati Soekarno Putri itu.
“Kemungkinan mendaftar jika PDIP buka pendaftaran.” Ujar MT singkat via ponsel kepada kliktimur.com (09/05/2024) beberapa jam sebelum berita ini di orbitkan.
Lantas seperti apakah pergelaran politik yang kian mengerucut mendekati fase pendaftaran di KPU? Apakah wacana memadukan dua figur yang kemungkinan sangat fenomenal menggetarkan pentas pertarungan pilkada Sangihe yakni Pj. dr Rinny Silangen Tamuntuan (RST) – MT itu bakal terwujud? Geliat ke arah situ akan semakin pasti ketika MT dengan langkah tegap mendaftar sekaligus memajang bendera ‘Biru Dongker’ nya di pelataran kantor PDIP Sangihe.
Mencermati hal tersebut, gelagat penyatuan parpol kecil yang juga berhak mengusung kandidat dalam koalisinya, sudah pasti akan mengikuti secara intens gelinding bola salju yang belum jelas melebur dan mencair di posisi mana. Mungkinkah mereka akan merapat dengan Partai Golkar keseluruhan, siap bersanding dengan Nasdem, atau bergabung dengan PDIP? Ini Menarik disimak, bisa jadi terpecah. Yang pasti ketua Gerindra Sangihe Ferdinan Mangungbahang belum lama pernah berujar bahwa pihaknya hanya mengincar papan dua saja sekalipun bakal buka pendaftaran.
Penulis / Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.