Wamena.kliktimur.com
Pemerintah Kabupaten Jayawijaya menyambut baik dan memberikan apresiasi positif kepada Badan Pusat Statistik (BPS) bersama pihak-pihak yang terlibat dalam pembinaan statistik sektoral di kabupaten tersebut.
Acara yang merupakan salah satu upaya peningkatan kualitas penyelenggaraan kegiatan BPS secara nasional di Kabupaten Jayawijaya itu digelar pada Selasa (12/11-2024) di Hotel Balim Pilamo, Wamena Provinsi Papua Pegunungan.
Penjabat Bupati Jayawijaya, Thony M Mayor, S.Pd, MM saat memberikan sambutan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan, pertama, memberikan pemahaman tentang tata kelola data pemerintah daerah yang sejalan dengan kebijakan satu data Indonesia (SDI).
Kedua, sambungnya, memberikan pemahaman tentang cara mengawal kualitas data statistik yang dihasilkan instansi pemerintah di masing-masing SKPD. Ketiga, memahami tahapan penyelenggaraan kegiatan survei dan kompilasi produk administrasi statistik. Keempat, mengetahui sisi kelembagaan yang perlu ditingkatkan oleh setiap institusi dalam penyelenggaraan kegiatan statistik. Kelima, untuk mengetahui sistem statistik nasional.
“Nantinya, kegiatan statistik setiap OPD akan dinilai setiap tahun dalam evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral (EPSS) yang akan menghasilkan suatu nilai indeks yang dinamakan indeks pembangunan statistik (IPS),” ujarnya.
Menurut Mayor, IPS merupakan gambaran kualitas dalam penyelenggaraan statistik di suatu daerah dan kepedulian terhadap data statistik yang dihasilkan masing-masing OPD.
Ia mengatakan, nilai IPS untuk Kabupaten Jayawijaya tahun 2024 sudah keluar.
Ia menyebutkan, UU No. 23 tahun 2014 mengatur bahwa bidang statistik merupakan salah satu urusan wajib pemerintah daerah yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar. Hal itu juga diatur dalam peraturan pemerintah (PP) no. 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah.
“Urusan statistik merupakan satu perhimpunan dengan urusan komunikasi dan informatika, serta urusan persandian,” paparnya.
Delain itu, sambungnya, Perpres no. 39 tahun 2019 juga mengatur prinsip-prinsip satu data Indonesia, di mana data yang dihasilkan dari penyelenggara statistik sangat diperlukan untuk perencanaan, monitoring, dan evaluasi pembangunan nasional, sehingga data statistik yang dihasilkan oleh seluruh pengampu kegiatan statistik harus akurat, mutahir, terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan dibagipakaikan antara instansi pusat dan daerah.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Plt. Sekretaris Daerah, Pilatus Lagowan, kepala-kepala dinas, serta OPD lainnya. (gadiel gombo)
Editor : Rans Lupani
Web : Yama
Discover more from Kliktimur
Subscribe to get the latest posts sent to your email.