Wamena,kliktimur.com
Hujan deras yang terjadi sejak Jumat akhir pekan lalu, ternyata menyisahkan persoalan, khususnya disatu kampung distrik Tagime. Dilaporkan dari Wamena, Kejadian yang sempat menghanyutkan kurang lebih 50 rumah penduduk itu terkuak awal pekan ini tepatnya (09/09/2024) dari laporan masyarakat kampung Lakoame langsung dihadapan Pj Bupati Thonny Mayor, SPd. MM.


Mendengar kejadian tersebut, Mayor langsung memboyong jajarannya, terutama kepala dinas PUPR Jayawijaya Andri Kindangen, Kepala Satpol PP Aji Rustam juga Kepala distrik setempat Ribka Jikwa,SST bersama sekretaris Kampung Yakop Wenda dan beberapa masyarakat setempat yang kena musibah.
Luapan banjir yang mengakibatkan abrasi di salah satu sungai yang membentang lewati kampung tersebut, sempat menghanyutkan rumah rumah penduduk dan beberapa fasilitas umum. Diakui tak ada korban jiwa. “Pada prinsipnya pemerintah akan berusaha menetralisasi dampak luapan dan abrasi yang terjadi dilokasi kejadian.” Tutur Pj, Bupati lewat Kadis PUPR kepada media.


Memang terkait anggaran nanti àkan disesuaikan. Diakui pula Pj Bupati Mayor, bahwa saat musrembang lalu, normalisasi sungai tersebut telah diusulkan, tapi karena keterbatasan angaran, itu yang belum bisa dilakukan. “Semoga ini dapat teratasi, terutama normalisasi agar tidak terjadi musibah serupa.”Tambah Pj bupati yang terjun langsung kelapangan bersama instansi terkait setelah mendapat laporan masyarakat.
Dilaporkan juga, mengingat lokasi musibah diatas sana selain jauh dan tak muda dijangkau, Pemkab juga àkan meminta bantuan swasta untuk mempercepat proses pemulihan. Pemerintah juga àkan menyiasati atau memasukan alat berat untuk mengalihkan aliran sungai, untuk mengantisipasi banjir susulan sekaligus normalisasi.
Mengingat kehidupan masyarakat terganggu, terutama sejumlah kebun yang rusak, kantor desa, dan pemukiman warga, pemkab àkan memberikan bantuan kebutuhan terutama yang terdampak musibah juga meminta ukuran tangan masyarakat yang tak terdampak untuk memberikan tumpangan sementara bagi warga terdampak.
Kepala distrik setempat Ribka Yikwa yang bersama sama rombongan pemkab, berterimakasih dan mengapresiasi langkah proaktif Pj. Bupati langsung melihat dan menyiasati sejumlah penanganan darurat sambil lakukan pemulihan. Yikwa juga sangat berharap kepada masyarakat, saat mulai pekerjaan pemulihan, mohon kerja sama yang baik terutama keamaaan dari masyarakat, agar proses pemulihan lokasi musibah dapat dengan cepat terlaksana.
Data ril pemukiman yang rusak diakui Yikwa, diperkirakan 50 rumah penduduk dan Lebih dari 60 kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal, sejumlah fasilitas kampung dan juga perkebunan warga yang hanyut karena abrasi yang sempat meluas.(Gadielgombo)
Editor / Penulis : Meidi Pandean
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.