Wamena,Kliktimur.com – Warga Provinsi Papua Pegunungan yang tersebar di delapan Kabupaten mendapat bantuan 2.200 rumah layak huni dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
Hal itu disampaikan Gubernur Provinsi Papua Pegunungan, DR (HC) John Tabo, Jumat (08/08-2025), di Wamena.

Gubernur Papua Pegunungan saat mengumumkan pemberian bantuan itu mengatakan, Presiden Prabowo memberikan perhatian besar dan khusus terhadap daerah otonomi baru (DOB) di Tanah Papua, khususnya Provinsi Papua Pegunungan.
“Perhatian khusus itu direalisasikan dalam bentuk bantuan rumah layak huni sebanyak 2.200 unit untuk warga Provinsi Papua Pegunungan,” ujarnya.
Menurutnya, bantuan 2.200 unit rumah layak huni tersebut merupakan kebijakan langsung Presiden RI Prabowo Subianto kepada masyarakat di Provinsi Papua Pegunungan.
“Bantuan 2.200 unit rumah layak huni ini bukan usulan reguler bapak-bapak bupati di delapan kabupaten melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP). Ini murni inisiatif langsung Bapak Presiden, Prabowo,” ujar Gubernur John Tabo.
Usulan yang diajukan Bupati dan Wakil Bupati di delapan Kabupaten Papua Pegunungan ke Kementerian PKP, sambungnya, akan berproses sendiri karena tidak berkaitan langsung dengan bantuan ini.
“Pemberian bantuan 2.200 unit rumah layak huni ini merupakan instruksi presiden yang realisasi pembangunannya melalui Kementerian PKP. Saya berharap usulan para bupati di delapan kabupaten terus berproses, sehingga ada penambahan dan bukan hanya 2.200 unit rumah layak huni yang diberikan tersebut,” pintanya.
Ia menjelaskan, bantuan 2.200 unit rumah layak huni tersebut diberikan kepada masyarakat di delapan kabupaten se-Provinsi Papua Pegunungan, masing-masing Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Tolikara, Yalimo, Mamberamo Tengah, Nduga, Pegunungan Bintang, dan Kabupaten Yahukimo.
“Sebanyak 2.000 unit tipe 45, sementara 200 unit khusus untuk kepala suku di delapan kabupaten lebih besar lagi. Semua akan dibagi berdasarkan jumlah penduduk yang belum punya rumah layak huni,” ujar gubernur.
Setelah pengumuman resmi dari Gubernur Jhon Tabo tersebut, Dinas PKP dan Pemprov Papua Pegunungan langsung menggelar rapat koordinasi realisasi pembangunan 2.200 unit rumah layak huni itu. (gadiel gombo)
editor: rans lupani
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.