Wamena,Kliktimur.com – Sebanyak 51 mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Kristen (STAK) Diaspora angkatan XXIII resmi menyandang gelar sarjana (strata satu).
Mereka diwisuda oleh Rektor STAK Wamena, Amal Yapis dalam Rapat Senat Terbuka, Selasa (17/07-2025) di Hotel Baliem Pilamo Wamena Lantai II, disaksikan Asisten II Setda Jayawijaya, Lekius Yikwa mewakili Bupati Jayawijaya, Athenius Murib dan para orangtua mahasiswa.
Pemkab Jayawijaya, aspersiasi
Sekolah tinggi agama kristen, (STAK) Diaspora
Dalam rangka Rapat senat terbuka.
Asisten II Lekius Yikwa saat pembacaan sambutan tertulis Bupati Athenius Murib mengatakan, pemerintah kabupaten Jayawijaya menyampaikan selamat dan sukses kepada para wisudawan/wisudawati yang telahresmi menyandang gelar sarjana sesuai program studi masing-masing.
“Wisuda merupakan momen bersejarah yang menandai berakhirnya tahapan akademik para wisudawan dan dimulainya babak baru dalam kehidupan memasuki lapangan ketja. Saat masih berstatus mahasiswa, tugas saudara-saudara adalah menimba ilmu untuk penguasaan ilmu pengetahuan dan kompetensi akademik. Dosen dan segenap tenaga kependidikan selalu berupaya memberikan fasilitas dan pelayanan yang terbaik bagi saudara-saudara,” ujarnya.
Bupati mengemukakan, mulai hari ini kalian telah resmi menyandang gelar sarjana. Perjuangan panjang telah kalian lalaui dengan penuh tantangan dan pengorbanan. Kalian telah mengembangkan potensi masing-masing di kampus tercinta ini dan telah melewati masa-masa sulit yang menguji kesabaran dan ketekunan.
“Ini penting untuk diingat. Gelar sarjana yang saudara sandang bukan akhir dari segalanya, melainkan awal dari perjalanan yang lebih panjang,” kata Bupati.
Makanya, sambung Bupati, saya mengajak saudara-saudara, mari jadikan ilmu yang telah saudara dapatkan sebagai bekal untuk bekarya, berinovasi, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam bidang pelayanan di gereja, maupun saat menjadi tenaga pendidikan agama Kristen.
Selain itu, katanya, saudara-saudara harus mampu menghasilkan karya-karya penelitian yang bermanfaat terhadap pembangunan fisik dan mental gereja maupun masyarakat. Kembangkan diri dan menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi bangsa dan negara.
Untuk seluruh civitas akademica STAK Diaspora Wamena, Bupati memberikan aspersiasi yang tinggi atas dedikasi serta kerja kerasnya dalam membimbing dan mendidik para wisudawan. Peran dan dukungan bapak/ibu sangatlah berarti bagi kemajuan pendidikan di perguruan tinggi ini.
“Saya berharap STAK Diaspora Wamena bisa terus meningkatkan kualitas dengan memperhatikan kembali tujuan pendirian kampus ini, seperti menghasilkan Theolog dan tenaga pendidik mata pelajaran agama Kristen, dosen agama Kristen, serta pemimpin Lembaga Gereja yang berintegritas, berkualitas, dan berdedikasi bagi daerah dan masyarakat,” pintanya.
Menurut Bupati, saat ini STAK Diaspora Wamena telah berhasil mewisuda colon-calon pemimpin agama Kristen yang berkualitas bagi daerah ini. Saya percaya STAK Diaspora Wamena tetap bersemangat dan berjuang dalam menjalankan tugas serta tanggungjawabnya dalam mempersiapkan generasi-generasi penerus gereja dan bangsa di masa depan. (gadiel gombo)
editor: rans lupani
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.