Wamena,kliktimur.com
Sebuah kebanggaan yang luar biasa dan ini akan jadi pendorong bagi anak didik lainnya khususnya di Papua Pegunungan untuk terus berprestasi. Seorang anak yatim Nepi Yilagap yang hidup dari pengasihan keluarga, tapi mampu menunjukan prestasinya sebagai juara OSN Matematika.
Sosok anak cerdas ini sebagaimana diungkapkan Kaka yang mengenal dekat adik Yilagap Anton Gombo S.TrT, sudah naik ke kelas 9 di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Koinonia Wamena. Diakui Gombo bahwa adik ini tak seberuntung anak anak kebanyakan yang punya orang tua lengkap. Dia bahkan cenderung terlantar sepeninggal ayahnya.
Tapi berkat kejeniusan dan usaha untuk tetap belajar, dia keluar sebagai jawara salah satu putra Papua Pegunungan, mewakili SMP Koinonia Wamena yang lulus OSN Matematika tingkat Kabupaten Jayawijaya. Berkat keberhasilan mengikuti lomba Olimpiade Sains Matematika tingkat kabupaten itu, dia akan dipersiapkan ikut tingkat Provinsi Papua Pegunungan dan semoga menjadi utusan ketingkat Nasional.
“Sebagai Kaka, kami merasa bangga miliki adik yang dalam keterbatasan karena ditinggal orang tua, tapi mampu berprestasi, apalagi satu satunya mewakili dari Wamena Papua Pengunungan.” Ungkap Anton dengan nada Terharu, sembari menambahkan bahwa prestasi ini menunjukan bahwa masa depan Papua akan selalu bangkit. Dia juga memberi support dan menyemangati adiknya Yilagap.
Penulis / Editor : Meidi Pandean
Web Editor : Yamamoto
Eksplorasi konten lain dari Kliktimur
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.